Presenter, MC dan EO
Menjadi seorang presenter mungkin adalah cita-citaku. Dan aku sudah memegang panggilan itu. Dan menjadi seorang MC ( Master of Ceremony) juga sudah menjadi bagian dari diriku. Sudah hampir semua waktuku kuserahkan untuk kedua pekerjaan yang mengutamakan kemampuan berkomunikasiku dengan audiens.
Kesuksesan yang kuharapkan saat membawakan suatu acara mungkin saat Event Organizer yang menggunakan kita merasa puas karena acara yang kita bawakan sudah cukup sukses. Ada satu hal yang mungkin tidak bisa kumengerti, kenapa mesti kita harus mendapatkan pujian? Bukankah mereka sudah bekerja jauh-jauh hari untuk mempersiapkan semua acara supaya tidak kekurangan sesuatu apappun?
Sekarang berkutat si EO adalah suatu obsesiku......